Yupiter, planet ke 5, adalah planet jenis gas yang pertama. Planet ini adalah raksasa Tata Surya, karena ukurannya dua kali lebih besar daripada gabungan semua planet yang lain. Gas yang lebih ringa, hidrogen dan helium, erupakan 90% dari planet itu, sisanya yang 1% sebagian besarnya berupa inti batuan yang kira - kira sebesar Bumi. Putaran pada porosnya yang hanya berlangsung hanya selama 10 Jam, menyebabkan planet ini memiliki hari terpendek dalam Tata Surya. Atmosfernya yang terdiri dari gas dan amonia mengandung salah satu misteri Yupiter, yaitu Noda Merah Besar. tampilan yang membingungkan ini telah membingungkan ahli - ahli astronomi sejak terlihat pertama kali sejak 300 tahun yang lalu. Kini mereka mengerti bahwa noda itu adalah badai besar yang berlangsung lama. Tetapi awal terjadinya tidak ada yang tahu.
Badai di langit yang bergejolak
Atmosfer Yupiter yang tak henti - hentinya bergerak. Dilapisan atasnya, terdapat gas yang berbeda - beda warnanya yang menunjukan pola angin dalam bentuk garis dan pilihan yang berwarna. Di lapisan yang lebih rendah, sabuk gas yang berselang seling naik dan turun beredar dengan arah berlawanan di planet itu dan saling menyeremet tanpa terputus. Noda merah Besar adalah badai besar yang terjadi antara dua arus angin naik. Warnanya berasal dari zat kimia yang naik dari atmosfer dan menjadi merah karena sinar Matahari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar